.........................................................................................

Kamis, 01 November 2007

Dibangkitkan Bersama Dengan Kristus


Kekristenan baru benar-benar menjadi rohani kalau kekristenan diselenggarakan dalam hidup dengan memuat kebenaran-kebenaran Alkitab secara konsekwen dan konsisten. Masalahnya adalah bagaimanakah dan apakah kebenaran-kebenaran Alkitab itu. Sering kebenaran yang diajarkan melalui khotbah bukanlah kebenaran Alkitab tetapi kebenaran yang diimpor dari pola pemikiran agama di sekitar kita atau konsep pemikiran atau falsafi manusia. Tentu ini bukan hikmat Roh Kudus. Karenanya dalam memandang Alkitab kita tidak tidak boleh memiliki modal atau bekal lebih dahulu , kemudian mencoba mengamati ayat-ayat Alkitab untuk mencari kecocokan atau kesamaannya. Bila demikian maka terjadi pemerkosaan teks Alkitab. Khotbah yang disampaikan berangkat dari cara ini bukanlah kebenaran Allah. Dalam hal ini yang mampu mengenali penyimpangan tersebut hanya segelintir orang. Pengertian dibangkitkan dengan Kristus adalah pengertian rohani yang sangat dalam sebenarnya sekaligus mengandung unsur rahasia. Maksudnya apakah seseorang telah dibangkitkan bersam dengan kristus dan tetap dalam hidup yang baru atau tidak. Adalah hal yang sangat pribadi. Dibangkitkan bersama dengan Kristus artinya kehidupan baru yang rohani atau ilahi yang terus menerus dikembangkan. Inilah kehidupan anak Allah yang ditanam didalam diri kita (1Pet 1:23). Benih yang tidak fana inilah yang harus dikembangkan terus agar benih “lama” yang kita warisi dari nenek moyang kita dimatikan (1Pet 1:18). Oleh sebab itu kita harus mengalami kematian “setiap hari” yaitu kesadaran bahwa kita telah dikuburkan bersama dengan Kristus. Kita telah kehilangan kehidupan yaitu cita-cita, keinginan dan segala nafsu duniawi yang kita warisi dari nenek moyang kita. Kita adalah ciptaan yang baru (2Kor 5:17). Oleh sebab itu kita harus terus menyadari bahwa kita telah mati dan hidup kita tersembunyi bersama dengan Kristus didalam Allah (Kol 3:1-4). Tersembunyi bersama dengan Kristus didalam Allah memiliki pengertian yang luar biasa. Kalimat ini banyak tidak dimengerti orang (he zoe humon kekruptai sun to Kristo en to Theo; yous life has been hidden with Christ in God). Dalam NIV diterjemahkan: Your life is now hidden with Christ in God. Lebih banyak orang Kristen yang tidak rela kehilangan “kehidupannya”. Pada hal jelas Alkitab katakan : bahwa kamu telah mati (Kol 3:3; Roma 6:4). Ketidak relaan ini sangat merugikan kita sendiri. Memang berat dan kedengarannya aneh benar, tetapi inilah jalan sukses kehidupan Kristen yang sebenarnya. Selama kita masih memiliki diri kita sendiri ita tidak “berbuah” dalam arti yang benar dan sesungguhnya. Rasul pauylus rupanya sangat merindukankehidupan seperti ini. Karenanya ia berkata “yang kukehendaki..srupa dengan Dia dalam kematianNya” (Fil 3:10-11). Hanya dengan cara inilah kita beroleh kebangkitan (Fil 3:11; Kol 3:4). Oleh sebab ini adalah hal yang penting dalam kehidupan ini maka Tuhan Yesus berkata: Kalau kamu mau mengikut aku kamu harus menyangkal diri dan memikul salib (Mat 16:24-25). Perhatikan ayat 25, “kehilangan nyawa”, inilahkehilangan kehidupan atau mati bersama dengan Kristus dan hidup dalamkehidupan yang baru. Untuk penggarapan ini kadang Tuhan perlu meremukkankita dengan segala cara yang sangat menyakitkan, tetapi inilah jalan berkat yang Bapa sediakan bagi kita. Untuk ini haruslah kita berpikir seperti yang dianjurkan Paulus oleh ilham Roh : Pikirkan perkara yang diatas, carilah perkara yang diatas ini sejajar dengan perkataan Tuhan Yesus “kumpulkan harta di sorga bukan di bumi. Sebab dimana ada hartamu disitu hatimu berada. Gereja harus mengajar jemaat untuk menjadi rohani dengan menjerat mereka dengan kebenaran-kebanarn semacam ini. Bukan khotbah berkat jasmani atau fisik yang justru membuat jemaat tidak mengenali panggilanNya sehingga mereka dapat kehilangan hidup yang kekal bersama Tuhan.

Tidak ada komentar: